7 Puisi Perpisahan Sekolah untuk Guru dan Sahabat, Bermakna!

7 Puisi Perpisahan Sekolah untuk Guru dan Sahabat, Bermakna!

Puisi perpisahan sekolah biasanya dibutuhkan untuk melengkapi acara perpisahan di sekolah.

Biasanya, isi puisi menggambarkan mengenai kenangan di sekolah, rasa syukur, serta ucapan maaf dan terima kasih untuk guru.

Baik panjang ataupun pendek, puisi perpisahan sekolah yang dibuat haruslah menggambarkan isi hati yang tulus.

Contoh Puisi Perpisahan Sekolah yang Sedih

Berikut ini contoh puisi perpisahan sekolah yang sedih, tentang sekolah dan kenangan yang dimiliki:

1. Sekolahku

Kubuat sebuah puisi sederhana untukmu

Tempatku mengaruni samudra ilmu

Kupersembahkan khusus padamu

Wahai sekolahku tercinta

Di sini aku mengenal banyak teman

Hingga menemukan sahabat tersayang

Menemukan kekasih pujaan

Menimba ilmu pengetahuan untuk masa depan

Semuanya menjadi satu di sini

Di sekolahku ini

Sekolah dimana aku menemukan jati diri

Agar berguna bagi bangsa dan negeri

Di sekolah kutemukan ketulusan dari seorang guru

Di sekolah pula aku belajar tentang ilmu

Kubelajar indahnya kebersamaan

Diskusi dalam menyelesaikan perbedaan

Sekolahku, semoga engkau jaya selalu

Menjadi tempat mendidik putera puteri bangsa

Menjadi generai penerus yang berguna

Selamat tinggal aku ucapkan

Wahai sekolahku tersayang

Kau tak akan pernah aku lupakan

Meski seiring perkembangan zaman

2. Kenanganku di Sekolah Tercinta

Hari demi hari begitu cepat berganti diiringi mentari

Pagi hari yang cerah menjadi saksi diriku semangat sekolah

Siang hari yang terik menjadi teman dalam perjalanan

Memetik bunga-bunga ilmu yang sedang merekah

Penuh semangat menggandeng tangan kawan seperjuangan

Menyatu dalam genggaman menerangi masa depan

Pantang untuk menyerah atas alasan kata lelah

Ingin terus menyelami air berilmu sampai sumber itu kering sekalipun

Sekolah ini menjadi cerita sendiri menghiasi dinding hati

Tidak akan terlupakan walau tertutup sebongkah debu

Kisahnya sesejuk embun pagi yang bening di atas dedaunan

Memberi kesejukan pada insan yang haus akan pengetahuan

Kenangan itu hanya tinggal cerita, Kenangan di sekolahku tercinta

Terimakasih telah menjadi rumah tempatku menimba

Pengetahuan sebagai persinggahan untuk hari tua

Terimakasih telah melindungi anak negeri dari kebodohan

Terimakasih sekolahku, engkau tempat yang terbaik untuk menuntut ilmu

Kini kami tinggalkan untuk meneruskan perjuangan

Gerbang kesuksesan telah menunggu kami di sana

Terimakasih telah mengantarkan langkah kami

Aku akan kembali membawa mentari untuk negeri

3. Sepucuk Surat Perpisahan

Tangisku menghiasi jalan perpisahan ini

Bunga-bunga terlihat layu hingga enggan bermekaran

Seolah enggan membuka kuncup di kala perpisahan tiba

Tangkai merunduk seakan ikut merasakan kesedihan

Di telaga yang penuh ilmu ini kami berpisah

Meneruskan untuk menyelami lautan ilmu di seberang sana

Bersama-sama dengan temani kemerlip bintang

Akan ku petik untuk hiasi dinding perjuangan

Terlukis indah di kertas putih jasa para pahlawan pendidikan

Yang telah memberikan sebongkah kilauan ilmu kehidupan

Bagai sumber air yang terus mengalir

Engkau isi dengan perlahan gelas kosong hingga penuh pengetahuan

Perpisahan tidak menyurutkan semangat untuk tetap berjuang

Berada di bawah langit yang sama sebagai saksi

Meyakinkanku bahwa kau tetap memandang langit yang sama

Sepucuk surat perpisahan aku kirimkan …

Baca Artikel Terkait : Memefloristbali.com

7 Puisi Perpisahan Sekolah untuk Guru dan Sahabat, Bermakna!

Contoh Puisi Perpisahan Sekolah untuk Guru

4. Surat Perpisahan untuk Guru

Ibu bapak guru, ini aku tiga tahun yang lalu

Ku harap pagi ini engkau baik baik saja

Pagi ini masih terasa seperti pagi yang lalu

Ini aku yang dulu selembar kertas putih

Yang pernah engkau lukis warna-warna damai nan berarti

Putih agar diriku berpikir jernih

Emas agar diriku bersinar cerah

Dan merah agar hatiku penuh dengan semangat yang membara

Dan akhirnya hari yang kunanti tiba saatnya

Hari untuk melepas tanganmu dari pundakku

Sketsa aku yang tangguh yang akan engkau lepaskan

Sketsa aku yang tersenyum ceria yang siap untuk melangkah

Ibu bapak guruku tersayang

Aku telah siap meneruskan impianku ini

Terima kasih telah membimbingku

Terima kasih bersabar atas kenakalanku

Terima kasih telah mengajariku tanpa pamrih dan ikhlas dengan kesederhanaanmu

Dengan doa, cinta dan harapan

Maafkanlah kami ibu bapak guru

5. Terima kasih, Guru

Di sudut malam kumembisu

Termenung akan segala dosa hariku

Bibir serasa keluh

Tatkala kuucap maaf kesekian kalinya

Aku tahu,

Senyum semu yang engkau tampilkan

Beribu beban yang tak tertahankan

Karena aku

Aku malu, sungguh

Ketika aibku engkau tanggung

Saat mereka mencibir karena aku

Betapa tabah hati yang engkau tanam

Dibalik riangmu yang terenggut

Aku malu pada diriku

Tatkala terucap janji-janji

Tatkala terucap sesalnya hati ini

Tak sekalipun aku beranjak

Hingga kutahu

Kini kau selalu ada

Tak sekalipun gentar, meski mereka hina

Merubah batu menjadi berlian

Merubah kami lebih baik

Terima kasih kusematkan

Rasa syukur aku panjatkan

Teruntuk engkau

Yang tak pernah berhenti berkata

6. Kawan yang Akan Pergi

Waktu akan terus berjalan

Detik demi detik akan terus bergulir

Tak terasa waktu semakin dekat

Kini tibalah saatnya

Waktu d imana kita berada

Di akhir masa bersama-sama

Kawan,

Bagai tersambar petir rasanya hatiku

Sat kau katakan semua itu

Rasanya baru saja kemarin

Kau bilang jika akan pergi ke tempat baru

Untuk meraih impianmu

Teringat seketika dalam benakku

Waktu-waktu yang kulalui bersamamu

Segala canda dan duka kita lewati bersama

Kukira, semuanya akan tetap sama

Terasa berat rasanya hatiku kawan

Kau adalah sahabatku tersayang

Melepaskan kepergianmu

Namun, semua ini demi masa depanmu

Kawan,

Terima kasih untuk segalanya

Atas semua waktu yang kau luangkan

Atas semua tawa yang kau hadirkan

Ingatlah kawan,

Meski jarak dan waktu memisahkan kita

Namun, hati kita akan tetap bersama

Itulah yang namanya sahabat sejati

7. Selamat Tinggal Sahabat

Selamat tinggal wahai sahabat

Ku ucapkan dengan senyum indahku untukmu

Janganlah engkau kembali menoleh ke belakang kembali

Tetap tatap masa depanmu yang gemilang

Aku disini mendukungmu

Ku selalu mengingat akan kebersamaan yang telah kita lalui

Ku selalu mengingatmu dalam setiap memori yang melintas dalam fikiranku

Engkau adalah sahabat yang sesungguhnya

Yang tak pernah letih tuk mengingatkanku akan makna kehidupan

Engkau selalu mengantarkanku akan kebaikan

Duhai sahabat kini kita tak lagi bersama

Akan tetapi percayalah

Waktu akan mempertemukan kita kembali

Dengan gelar yang kita miliki

Itulah contoh puisi perpisahan sekolah untuk guru hingga sahabat. Semoga menginspirasi!

5 Puisi Perpisahan Sekolah SD, SMP, Dan SMA Yang Menyentuh Hati

5 Puisi Perpisahan Sekolah SD, SMP, Dan SMA Yang Menyentuh Hati

Butuh inspirasi dalam merangkai puisi untuk perpisahan sekolah? Simak beberapa contoh puisi perpisahan sekolah berikut ini, yuk!

Perpisahan semanis apa pun, seindah apa pun, tetaplah sebuah perpisahan; dan sejatinya memang tidak ada hal indah dari sebuah perpisahan.

Meski demikian, kita tetap bisa memaknai sebuah perpisahan agar tetap terasa indah untuk dikenang.

Dalam hidup ini, kita pasti akan dihadapkan oleh banyak perpisahan, salah satunya perpisahan sekolah.

Merangkai puisi untuk dibacakan kepada teman-teman dan guru bisa jadi salah satu cara untuk memaknai sebuah perpisahan.

Kalau kamu butuh inspirasi merangkai kata-kata indah, berikut ini contoh puisi perpisahan sekolah yang bisa kamu jadikan acuan!.

Puisi Perpisahan Sekolah

1. “Kenangan Kita”

Kenangan kita

Semua terjadi di gedung kotak bernama sekolah

Kita bersama merangkak mengutip ilmu.

 

Kenangan kita

Kita bersama tertawa

Bersama menangis

Bersama bermain

 

Kenangan kita

Sebentar lagi semua itu fiksi

Kenangan yang kita lalui hilang ditelan waktu

Semua cerita kita tamat di pucuk kertas.

 

Kenangan kita

Kawan aku tidak ingin berpisah

Aku ingin kita saling menggenggam

Ingin cerita kita tiada usai.

 

Kenangan kita

Saat nanti kita tiada bersama lagi

Aku ingin kita berjanji pada hati

Berjanji untuk tidak pernah melupakan

Melupakan semua kenangan kita kawan.

2. “Selamat Tinggal Sahabat”

Sahabat kau teramat berarti untukku

Kau selalu menjadi tempat di mana aku selalu dimengerti

Kau selalu menjadi warna.

 

Wahai sahabat

Perpisahan sudah di depan mata

Sebentar lagi kita akan saling melepaskan

Kita tidak akan bertatap wajah.

 

Waktu berjalan begitu cepat

Kemarin rasanya ku tahu namamu

Kemarin rasanya kita menjadi teman sekelas.

 

Mengenalmu adalah anugerah bagiku

Anugerah karena langit telah memberiku bintang yang selalu bercahaya.

Kau adalah bintang yang indah.

 

Pada akhirnya kita harus berpisah

Sebagaimana dulu kita bertemu

Bukankah perpisahan itu terjadi karena ada pertemuan?

 

Aku harus ikhlas

Ikhlas melepaskanmu

Ikhlas bukan berarti melupakan

Karena jujur aku tidak pernah berniat untuk mengusirmu dari pikiranku.

 

Di sekolah ini kita bertemu

Juga di sekolah ini kita berpisah

Kita bertemu karena takdir

Berpisah juga karena takdir.

5 Puisi Perpisahan Sekolah SD, SMP, Dan SMA Yang Menyentuh Hati

3. “Saat Saat Bersama”

Saat-saat bersama

Kita lalui dengan banyak cerita panjang

Kita ukir dengan kenangan.

 

Saat-saat bersama

Di sekolah ini

Kita merasakan pahit manis dunia sekolah

Kita tertawa dan menangis.

 

Saat-saat bersama

Saat kita dihukum

Saat kita ujian

Saat kita terlambat.

 

Saat-saat bersama

Pernahkah terbayang di kau?

Semua waktu bersama kita terlalu indah?

Terlalu berharga untuk dilupa.

 

Saat-saat bersama

Waktu telah membekukan kita

Sebentar lagi kita berpisah

Perpisahan itu tinggal menunggu bulan

Lalu hilang dimakan air mata.

4. “Waktu”

Waktu…

Waktu berjalan cepat

Bagai daun ditiup angin

Raib ditelan hilang.

 

Waktu…

Sudah terlalu lama kita beku terpaku

Pucat di bawah kebersamaan

Kebersamaan yang perlahan hilang.

 

Waktu…

Kita bersama kita berjalan

Di bawah rasa sepi kita berteduh

 

Menunggu sang waktu menerkam.

 

Waktu…

Kawan kita jauh melangkah

Bersama kita duduk di kotak yang bernama kelas

Kita bermain bersama hujan kering.

 

Waktu…

Masa sekolah teramat indah

Semua warna bercampur menjadi bahagia

Bersama kita menari.

 

Waktu…

Sekarang kita adalah langit yang jauh

Hitam biru menjadi saksi

Saksi bahwa waktu tidak akan beku.

5. “Kenangan Bersama Sekolah”

Kenangan

Masih ingatkah dikau?

Saat kita dihukum karena memanjat pagar

Saat kita tidak membuat PR

Saat kita berbicara saat pelajaran

Saat kita tidur di jam pelajaran

Ingatkah dikau?

 

Kenangan

Aku hanya bisa menangis

Aku hanya bisa tersenyum

Aku hanya bisa membayangkan

Aku hanya bisa mengingat

Aku hanya bisa membayangkan

Saat semua kenangan sekolah kita menjadi maya.

 

Kenangan

Ingin rasanya ku berteriak

Melampiaskan rindu yang suri

Bertarung hingga putus

Terbang tanpa sayap

Berjalan tanpa kaki

Menangis tanpa air mata

 

Kenangan

Tuhan terima kasih

Untuk sahabat yang luar biasa

Untuk sahabat yang sangat setia

Untuk sahabat yang sangat peduli

Untuk sahabat yang sangat mengerti

Untuk sahabat yang sangat mencintaiku

Terima kasih.

 

Kenangan

Di sini kita bertemu untuk pertama

Membarter nama dan berjabat tangan

Kau sahabatku dan aku sahabatmu

Di sekolah ini kita bertemu

Di sekolah ini juga kita tumbuh dewasa.

 

Baca Artikel Terkait : https://www.memefloristbali.com/